Posts

Showing posts from December, 2009

Hilarious Things You Find If You Read Your Textbook Randomly...

PROLOG (skip kalo lagi nggak mood baca bacotan aku) : Ceritanya aku lagi belajar Pepsi (Pengantar Psikologi) nih hari ini. Ini adalah satu-satunya mata kuliah di semester satu yang memiliki embel-embel 'PSIKOLOGI' dalam namanya, jadi belajarnya harus superserius. Kalo nggak, suram dong hidup aku dalam dunia psikologi... Tapi seserius apa pun aku, kalau konsentrasi udah buyar, otak aku bakal memikirkan hal-hal paling random. Pernah dulu pas (niatnya) mau serius belajar fisika menjelang UAN, aku ngerjain soal tentang keseimbangan titik berat dan blablabla hal semacam itulah. Jadi ceritanya ada gajah naik jungkat-jungkit yang agak dimodifikasi, terus kita disuruh nyari seberapa jauhkah gajah itu dapat berjalan di atas jungkat-jungkit sebelum akhirnya jungkat-jungkit itu tidak lagi seimbang. Kurang lebih seperti itulah. Pikiran pertama aku saat ngebaca soal itu adalah --tentu saja-- "NGAPAIN TUH GAJAH NAIK JUNGKAT-JUNGKIT?" Lalu aku memikirkan si tukang bikin j...

Pupus

Aku sedang tak ingin berpuisi, sungguh Biar ujung ujung jari sedang merapuh Kata-kata mati di mulut, berkabut di mulut Kukecupi satu-satu biar tak lagi tersulut Kalimat jatuh, larik jatuh, bait jatuh Pelan-pelan dalam belanga meletup mengeruh Dan cinta, oh cinta! Jadi cerita di balik sepatu-sepatu kaca Gores satu-satu. Pecah satu-satu Remuk redam di batu-batu Aku sedang tak ingin berpuisi, sungguh Butuh waktu ‘tuk rengkuh debu-debu meluruh

Ketika Suatu Sore Cinta Datang

Cinta mengetuk pintuku dan bertanya "Bolehkah aku masuk?" Aku berkata "Tetapi di rumahku masih bersisa perayaan kemarin Lampu usang tidak bernyala Sudut berdebu tidak tersapu." Dia tertawa "Maka aku bisa membantu menyapu menggosok dan mengelap debu." Aku menggeleng "Rumahku tidak layak untuk tamu." Dia berkata "Aku bukan tamu Aku ingin menetap di qalbumu." Aku bergumam "Tetapi aku bukan teman serumah yang mudah dibuat senang." Dia menjawab "Aku tidak bermaksud membuatmu senang sepenuhnya Aku membuatmu hidup seutuhnya." Lama aku terdiam Matanya cerah berbintang Menatapku lekat Setelah lama berunding dengan dinding lantai kasau dan kusen pintu Aku membiarkannya masuk dan menyuguhinya secangkir teh madu. Dan sore itu pun berlanjut berceracau Vera F. Maharani September 2009

Lirik Lagu Merayu Mendayu-dayu Merusak Pagiku

Cintai dan sakiti hatiku kalau itu dapat membawamu kembali ke pelukanku lagi. Aku rela memberi segalanya untukmu (Rossa, lupa judul lagunya)  Begitu mendengarnya rasanya ada yang nonjok ulu hati aku keras-keras. Bukan karena musiknya begitu membelai telinga, bukan juga karena liriknya begitu menyentuh hati. Yang melintas di kepalaku waktu itu sebenarnya cuma empat kata. WHAT. THE. FREAKING. HELL? Aku sering ngaku-ngaku bahwa aku adalah orang romantis. Yeah, dalam artian aku cukup pandai merangkai kata dalam mengungkapkan perasaan aku, terutama kalo berkaitan dengan satu kata lima huruf yang bikin keblinger orang sedunia itu (Cinta, apa lagi coba). Aku juga bukan feminis, setidaknya dalam artian sempit yang lazim dimiliki orang awam. Aku masih sangat menikmati ada cowok nawarin bawa barang-barang aku dan mendahulukan aku dalam banyak hal (yang sering sekali terjadi di Fapsi, di mana populasi cewek banding cowoknya kurang lebih 10:1. Eh...15:1? Ya, segitulah). Aku menganggap...

*oknum* FAPSI UNPAD 2009 MENGGILA : Manajemen Imitasi Episode 2

Image
Karena ketegangan KWN sudah (setengah) selesai, aku memutuskan untuk menulis lanjutan MANAJEMEN IMITASI episode 2 sebagai tanda bersyukur. Hahaha. ACKNOWLEDGEMENT: Notes ini ditulis dengan bantuan TEKSTIDINEGARI THAUFIK (NPM 19011009000X) dan DINI FAUZIAH PRATIWI (NPM 190110090XXX) , jadi jika kalian merasa perlu membantai seseorang setelah membaca notes ini, BANTAI SAJA MEREKA BERDUA. Hahaha. Previously on Manajemen Imitasi... Di post sebelumnya baru kisah 5 oknum yang diangkat, tapi respon yang diterima sudah...err...menuju abnormal.  Respon orang-orang berkisar antara yang garing, yang penuh kekagetan hingga yang agak-agak mengancam kemaslahatan umat seperti ini: "VER, AWAS YA KALAU DI NOTES SELANJUTNYA KAMU NULIS TENTANG PEMERAN SINETRON SAFA MARWAH!" (ketauan ya, siapa yang ngancem? Hahaha) "VER, KALO SAMPAI DI NOTES SELANJUTNYA ADA NAMA GUE..." (silakan berspekulasi mengenai isi titik-titik ini) "AWAS LU VER, PULANG LEWAT MANA L...