Happy Birthday to Ditta Ramalia Guntari!

This is March 19, and this is Ditta's birthday!

Ditta adalah salah seorang sahabat saya sejak SMP. Iya, sejak zaman hobi anak-anak di kelas adalah ejek-ejekan nama orang tua. Dari zaman rambut di-rebonding ngehip banget...dan dia yang cenderung tomboy bikin kaget karena pada suatu pagi muncul dengan rambut selurus papan. Dari zaman dia jadi drummer Theu Voogoeh (terus sakit DBD pas penampilan perdana, terpaksa digantikan Nadia yang harusnya jadi gitaris) dan saya jadi manajer/tukang foto/tukang jaga tas. Kemudian ke zaman menyatroni Pitimoss sehabis pulang sekolah dan menggila selama SMA...sampai sekarang, zaman dia belajar kedokteran di Jerman dan saya masih ngarep mau sekolah di Jerman, hahaha.

Kalau saya ditanya soal tiga bakat Ditta yang paling mencolok, jawaban saya adalah ini:
1. Sarkasme
2. Segala macam hal berkaitan dengan akademik
3. Seni lukis, ilustrasi, dan semacamnya.

Khusus bakat nomor 3, ada sedikit cerita nih. Saya ingat suatu saat di pelajaran Seni Rupa kelas 1 SMP, kita disuruh bikin menggambar naturalis. Saya ngegambar apa pun, nggak ada yang mirip. Sampai kesel dan pengen pindah sekolah aja, hahaha lebay. Terus pas pulang sekolah, ketemu Ditta (waktu itu dia kelas 1-B, saya 1-C). Seorang teman saya (lupa siapa) nanya-nanya tentang gambar Ditta dan dia dengan rada males akhirnya mengizinkan si teman itu ngeliat gambarnya. Saya kepo, terus ikutan ngelirik. Ternyata dia bikin gambar pohon baguuuus banget tapi muka dia kayak nggak puas sama gambarnya gitu. Gila, minta dikubur pake semen banget nih anak. Sementara saya...grrrr....*injek-injek gambar sendiri dalam hati*. Hahaha

Kemudian, saat kami sekelas di kelas 2-I, dan dia duduk di bangku depan saya, saya mempelajari sesuatu yang berharga. Jangan bandingin karya seni rupa saya dengan Ditta. Kalo bisa, jangan sampai liat karyanya Ditta sama sekali, hahaha. Pasti langsung ngerasa pengen nyumputin karya sendiri di dasar palung Banda.

Waktu SMA, saya sering memanfaatkan bakat Ditta ini sih, hahaha. Setiap saya punya diary baru, saya suka banget nyuruh minta Ditta gambar-gambar di halaman pertama. Dia selalu nanya, "gambar kayak apa", dan saya, setengah maksa, jawab, "apa aja." Selain itu, Ditta juga bikin gambar untuk urusan lain, dan saya sering nyakuin gambar-gambar tersebut ketika nggak ada yang melihat. Kadang-kadang saya mikir, ini apaan sih, kok saya jadi ngoleksi gambar Ditta gini, hahaha. Rada geli sih untuk mengakui ini, tapi IYA DIT SAYA NGEFANS SAMA GAMBAR KAMU huahahahaha.

Ini adalah beberapa gambar Ditta yang saya simpan, sebagian besar nempel dengan indah di diary-diary saya.

(Sorry nggak di-scan ya, soalnya scanner di rumah lagi rusak. Ada yang mau nyumbang buat memperbaiki scanner saya mungkin? *kere*)



Gambar ini ada di halaman pertama buku yang kemudian saya jadikan diary sekaligus buku les bahasa Jerman. Ceritanya lagi kesel sama seorang cowok tertentu, yang dalam lingkaran pertemanan saya, biasa kami juluki 'Kodok' atau 'Panci' (please jangan tanya kenapa). Terus saya minta, "Dit, bikinin gambar aku lagi masak sup kodok dong! Pancinya yang besar!" Daaaan...inilah hasilnya, hahaha.


Ini gambar Ditta di diary tahun 2008-2009. Saya nggak ngerti kenapa dia gambar saya Smurf version dan Emo version, soalnya saya waktu itu sama sekali nggak smurf-y. Saya juga nggak emo...oke, dikit doang sih, haahaha. Sementara Olym-version, that is totally me during the pre-IBO preparation! Haha. Pulang telat karena ikut PLASMA (Pelatihan Olimpiade Sains SMA), mata celong karena begadang baca buku sakit sakti Campbell, dan pas mimpi ngigau soal siklus Krebs... ah, dear old days *sigh*



Gambar ini dibuat untuk mempromosikan Ekskul Broadcast yang tadinya mau kita buat (dengan Keke sebagai inisiator). Saya nggak inget kenapa ekskulnya nggak jadi dibikin padahal kita udah excited sendiri hahaha. Gambar promosi ini udah banyak difotokopi dan akhirnya saya nyakuin salah satunya.


Ditta ngegambar semua penghuni kelas 2 IPA 7 (paling tidak, yang kasat mata). What can I say? Ueber-cute!



Ini ada di halaman pertama buku diary tahun 2009. Ini Lukas Podolski-chibi terimut di dunia. Gambar ini (masih) mengingatkan saya bahwa saya pengen kuliah di Jerman. Hehehe...

Daaan...sekarang saya nunjukin gambar dari saya buat Ditta...


Happy birthday Ditta Ramalia Guntari, si jurig Bibli! 

(seriusan, soalnya sering banget update twit pas lagi di Bibliothek/Perpustakaan. Bahkan pas saya ulang tahun kemarin dia telat ngucapin karena "kelamaan di Bibli", pfttt! Hahaha)

HAPPY BIRTHDAY DITTA! SPECIALLY EDITED FOR YOU WITH EXTRA ALAY-NESS Hahaha
(P.s. saya dan teman-teman saya hanya alay di foto ini saja. Dan...uh...oke...beberapa foto lainnya. HAHAHA.)

Semoga panjang umur dan sejahtera serta tercapai segala cita-cita. Have a joyful and meaningful life ahead, may Allah bless you and guide you always! I hope you'll enjoy your time in Bibliothek more, seems like you still have long time to spend there LOL.

Your friend,
Vera 
(I mean, who else writes in this blog? Dian Sastro? Yeah I wish)

P.s. visit Ditta's blog http://iratnugattid.tumblr.com/ 

Comments

Popular posts from this blog

Der Erlkoenig (The Elf King), A Poem By Johann Wolfgang von Goethe

Sentimental Hours

Day #1 : 10 Things That Makes Me Happy (PART 2)